0822-3465-1968

Perbedaan Chain Block dengan Lever Block: Panduan Lengkap untuk Pekerja Industri

12/08/2025

1 views

Perbedaan Chain Block dengan Lever Block: Panduan Lengkap untuk Pekerja Industri

Bagi Anda yang bekerja di industri konstruksi, perkapalan, manufaktur, atau bengkel teknik, memahami perbedaan chain block dengan lever block adalah hal penting sebelum memilih alat angkat yang tepat. Keduanya sama-sama termasuk kategori manual hoist (alat angkat manual), tetapi memiliki cara kerja, bentuk, dan kegunaan yang berbeda.

Artikel ini akan membahas secara detail perbedaan keduanya, mulai dari fungsi, mekanisme, hingga keunggulan masing-masing alat angkat dan tarik beban.


1. Pengertian Chain Block

Chain block adalah hoist manual yang menggunakan rantai baja pengangkat beban untuk mengangkat atau menurunkan barang berat. Mekanismenya mengandalkan gear pengungkit yang memberikan rasio pengangkatan tinggi, sehingga pengguna dapat mengangkat beban besar dengan tenaga minimal.

Ciri-ciri chain block:

  • Dioperasikan dengan rantai tangan (hand chain) yang digerakkan memutar.

  • Beban diangkat secara vertikal.

  • Cocok untuk beban statis atau pekerjaan posisi tetap.

  • Umumnya digunakan di pabrik, bengkel, gudang, dan proyek konstruksi.

Kelebihan chain block:

  • Mampu mengangkat beban hingga puluhan ton.

  • Stabil untuk penggunaan jangka panjang.

  • Perawatan mudah, cukup pelumasan rutin dan pengecekan rantai.


2. Pengertian Lever Block

Lever block (juga dikenal sebagai lever hoist) adalah alat angkat manual yang menggunakan tuas tangan untuk menggerakkan rantai dan memindahkan beban. Keunggulannya adalah dapat digunakan untuk menarik, menahan, atau mengencangkan beban di berbagai arah, termasuk horizontal dan miring.

Ciri-ciri lever block:

  • Menggunakan tuas pengungkit untuk menggerakkan mekanisme.

  • Bisa digunakan horizontal, vertikal, atau sudut miring.

  • Fleksibel untuk pekerjaan instalasi, penarikan kabel, dan perbaikan alat berat.

  • Ideal untuk kondisi kerja lapangan dengan posisi beban yang tidak sejajar.

Kelebihan lever block:

  • Sangat cocok untuk pekerjaan di area sempit atau lapangan.

  • Fleksibel untuk berbagai arah penggunaan.

  • Bisa dipakai untuk menarik pipa baja, kawat sling, atau kabel listrik.


3. Perbedaan Utama Chain Block dan Lever Block

  • Cara Operasi:

    Chain block dioperasikan dengan memutar rantai tangan, sedangkan lever block menggunakan tuas yang digerakkan maju-mundur.

  • Arah Penggunaan:

    Chain block lebih optimal untuk pengangkatan vertikal, sementara lever block bisa digunakan untuk berbagai arah, termasuk penarikan beban horizontal.

  • Fungsi Utama:

    Chain block fokus untuk mengangkat beban, lever block juga digunakan untuk menarik dan mengencangkan beban.

  • Kapasitas Angkat:

    Chain block biasanya memiliki kapasitas lebih besar, sedangkan lever block unggul dalam fleksibilitas dan kemudahan manuver.


4. Kapan Menggunakan Chain Block?

Gunakan chain block jika:

  • Pekerjaan membutuhkan pengangkatan beban berat di posisi tetap.

  • Anda bekerja di area industri tertutup seperti pabrik atau gudang.

  • Beban tidak memerlukan perubahan arah.

Contoh penggunaan: mengangkat mesin industri di bengkel, memindahkan barang berat di gudang, atau mengangkat generator di proyek.


5. Kapan Menggunakan Lever Block?

Gunakan lever block jika:

  • Pekerjaan membutuhkan fleksibilitas arah (menarik, mengencangkan, atau mengangkat).

  • Anda bekerja di lapangan atau area terbatas.

  • Beban perlu dipindahkan horizontal atau miring.

Contoh penggunaan: menarik kabel listrik, pemasangan pipa baja, mengencangkan kawat sling di proyek konstruksi.


6. FAQ Seputar Perbedaan Chain Block dan Lever Block

Q: Apakah chain block dan lever block termasuk manual hoist?

A: Ya, keduanya termasuk kategori alat angkat manual yang mengandalkan tenaga manusia tanpa listrik atau mesin.

Q: Mana yang lebih kuat antara chain block dan lever block?

A: Chain block biasanya memiliki kapasitas angkat lebih besar, ideal untuk beban industri berat.

Q: Apakah lever block bisa digunakan untuk mengangkat vertikal?

A: Bisa, namun lever block lebih unggul dalam pekerjaan menarik atau mengencangkan beban di posisi sulit.

Q: Berapa kapasitas angkat rata-rata chain block dan lever block?

A: Chain block tersedia dari 0,5 ton hingga puluhan ton, sedangkan lever block biasanya mulai dari 0,75 ton hingga 9 ton.

Q: Bagaimana cara merawat hoist manual agar awet?

A: Lakukan pelumasan gear secara berkala, bersihkan rantai dari kotoran, dan periksa kondisi hook untuk memastikan keamanan.


7. Kesimpulan

Secara singkat, perbedaan chain block dengan lever block terletak pada cara kerja, arah penggunaan, dan fleksibilitas.

  • Chain block unggul untuk pengangkatan vertikal dengan beban berat di posisi tetap.

  • Lever block lebih fleksibel untuk berbagai arah, termasuk menarik dan mengencangkan beban di lapangan.

Dengan memahami fungsi masing-masing alat angkat dan tarik beban ini, Anda bisa memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan pekerjaan.